Pada
awalnya, ketika seorang seniman grafis melukiskan ilustrasi dari sebuah
peristiwa atau dongeng, mereka mencoba merepresentasikan suatu keadaan secara
natural sebagaimana aslinya. Namun seiring dengan perkembangan teknologi maka
kini orang lebih suka merekam kejadian melalui kamera foto atau video. tidak
lagi melalui goresan pena yang biasa dikenal sebagai fine art.
Ilustrasi
menurut definisinya adalah seni gambar yang dimanfaatkan untuk memberi
penjelasan atas suatu maksud dan tujuan secara visual. Ilustrasi secara
harafiah berarti gambar yang dipergunakan untuk menerangkan atau mengisi
sesuatu. Dalam desain grafis, ilustrasi merupkan subjek tersendiri yang
memiliki alur sejarah serta perkembangan yang spesifik atas jenis kegiatan seni
tertentu.
Ilustrasi
dapat dipergunakan untuk menampilkan banyak hal serta berfungsi antara lain :
- memberi gambaran tokoh atau karakter dalam suatu cerita,
- menampilkan beberapa contoh item yang diterangkan dalam suatu tulisan tertentu.
- menvisualisasikan langkah demi langkah pada sebuah instruksi atau prosedur atau model tertentu.
- atau sekedar membuat pembaca tersenyum bahkan tertawa.
Untuk
menciptakan suatu ilustrasi pada desain grafis dapat melalui cara-cara
berikut:
·
Manual/ Hand Drawing/ Gambar Tangan. Dengan menggunakan
alat seperti pensil, airbrush, kuas, cat, spidol dan lainnya. Cocok
untuk pembuatan konsep, sketsa, ide, karikatur, komik, lukisan dan lainnya.
Untuk memindahkan ke dalam format digital perlu alat seperti Scanner atau Foto
Digital.
·
Computerized. Menggunakan komputer, anda dapat membuat gambar secara
vector (Coreldraw) atau bitmap (Adobe Photoshop). Format vector yang terdiri
dari koordinat-koordinat, cocok untuk pembuatan logo dan gambar line-art.
Format Bitmap terdiri dari pixel-pixel, sangat cocok untuk foto.
Menggambar Ilustrasi dengan Computer Graphic
Pada saat teknologi
komputer sudah populer, goresan ilustrasi berwarna yang terutama dibuat dengan
pena dan tinta hitam maupun cat air, kini digantikan dengan program-program
gambar seperti Corel Draw, Ilustrator, Canvas, maupun free Hand.
Salah satu teknik yang
banyak digunakan oleh para ilustrator adalah pembuatan skets di atas kertas
menggunakan pensil, yng kemudian dibuat outline bentuknya dengan tinta hitam.
Skets tersebut kemudian di-scan sehingga menghasilkan image bitmap.
Image hasil scan
selanjutnya di-trace untuk mengkonversi dari format bitmap yang terdiri dari
titik-titik menjadi vektor. Dari situlah akhirnya hasil tracing dari outline
diproses dengan menggunakan fasilitas yang terdapat pada program komputer
sehingga diperoleh hasil akhir.
Kemudahan gambar yang
diperoleh menggunakan komputer dapat dimodifikasi dan digandakan dengan cepat,
bail secara keseluruhan maupun bagian-bagian tertentu sehingga pembuatan
efek-efek yang sama pada saat harus membuat adegan lain dari ilustrasi
akan menjadi lebih mudah.
Dan Untuk Alat Scan
sendiri akan saya jelaskan di bawah ini :
Scanner merupakan mesin yang dapat menyalin suatu image dan
text kedalam bentuk file image (bmp, jpg dan lain-lain)
dan file doc. File imagedan doc tersebut dapat
diolah lebih lanjut baik untuk keperluan pelaporan maupun disain
suatu halaman gambar. Image dapat berupa foto, gambar
dan grafis lainnya.
Mengenal bagian-bagian mesin scanner
Bila
Anda baru mengenal mesin scanner,
maka berikut ini sebaiknya disimak dengan seksama,
karena pada bagian ini anda akan dikenalkan dengan hal-hal mendasar
mengenai bagaimana bekerja dengan mesin scanner, seperti misalnya
bagaimana menggunakan mesin scanner yang merupakan
kelengkapan komputer yang mungkin belum biasa anda gunakan, dan bahkan baru
sama sekali anda kenali. Dibawah ini adalah salah satu jenis scanner.
Jenis – jenis Scanner :
Berdasarkan penempatannya
1. FLATBED SCANNER
Yaitu , scanner yang
cara pengoprasiannya diletakkan secara mendatar.
2. HANDHELD SCANNER
Yaitu , scanner yang
cara pengoprasiannya dengan cara dipegang.
Berdasarkan objek yang
dipindahi
1. IMAGE SCANNER
Yaitu , scanner yang
digunakan untuk memindahkan gambar atau image.
2. OPTICAL CHARACTER
READER (OCR)
Yaitu , scanner yang
digunakan untuk mengambil teks dari kertas yang dipindahi.
3. BARCODE SCANNER
Yaitu , scanner yang
mampu membaca balok – balok barcode dalam bentuk alfabet.
4. HEURISTIK SCANNER
Yaitu , scanner yang
dapat membaca kode – kode berdasarkan aturan tertentu
Printer Scanner
Dengan perkembangan teknologi, sekarang
terdapat penggabungan antara printer dan scanner. Perangkat keras ini berfungsi
ganda sehingga dapat mencetak dan memindai sekaligus.
http://k3jp.blogspot.com/2018/03/dasar-desain-grafis.html
0 Comments:
Posting Komentar